Minggu, 24 Juni 2012

ETIKA DAN PROSEDUR OPERASIONAL PERBANKAN SYARIAH


BAB  I
ETIKA, MORAL, AKHLAK, DAN NORMA



A.   Konsep Etika
1.   Hakikat Etika
Secara etimologis, term etika berasal dari bahasa Yunani, yaitu Ethos yang berarti watak kesusilaan atau adat.[1] Dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia, etika diartikan dengan ilmu pengetahuan tentang asas-asas akhlak (moral).[2] K. Bertens menyebutkan secara lebih detail bahwa term etika berasal dari bahasa Yunani, yakni Ethos yang merupakan bentuk tunggal; dan Ta Etha sebagai bentuk jamaknya yang berarti kebiasaan, akhlak, atau watak.[3] Dalam pengertian etimologis ini terkesan bahwa etika ini berhubungan dengan upaya untuk menentukan tingkah laku manusia.
Dalam pengertian umum, etika diartikan dengan usaha yang sistematis untuk memahami pengalaman moral individu dan masyarakat sedemikian rupa untuk menentukan aturan-aturan yang seharusnya mengatur tingkah laku manusia, nilai-nilai yang dikembangkan, dan sifat-sifat yang perlu dikembangkan dalam hidup.[4] Etika pada segmen ini mengarah pada pengalaman moral individu dan masyarakat secara empirik, lalu dari situ muncul nilai-nilai dan sifat-sifat yang urgen untuk dikembangkan dalam kehidupan manusia. Berbagai aturan pun lahir sebagai standar etis yang mengatur  tindakan manusia.


[1] Achmad Charis Zubair, Kuliah Etika, (Cet. II; Jakarta: Rajawali Pers, 1980), h. 13.
[2] W.J.S. Poerwadarminta, Kamus Umum Bahasa Indonesia, (Cet. XII; Jakarta: Balai Pustaka, 1991), h. 278.
[3] K. Bertens, Etika, (Jakarta: Gramedia Pustaka Utama, 1997), h. 4.
[4] Heru Satyanugraha, Etika Bisnis: Prinsip dan Aplikasi, Ed. 2, (Cet. II; Jakarta: LPFE Universitas Trisakti, 2006), h. 4.

 Klil tombol di bawah ini untuk mendownload
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar